Osiloskop terdiri dari dua bagian utama yaitu display dan panel kontrol. Display osiloskop umumnya dibagi oleh sebuah jaringan horizontal dan garis vertikal untuk membantu operator melakukan pengukuran tegangan atau waktu di signal display pada layar.
Ada 10 divisi utama secara horizontal yang dikenal sebagai sumbu X atau sumbu waktu. Sedangkan pada garis vertikal ada 4 dan 10 divisi yang merupakan sumbu Y atau sumbu tegangan.
BACA JUGA : osiloskop analog dan digital : Fungsi, serta kelebihan dan kekurangan
Bagian Tombol kontrol dan Indikator pada Osiloskop
Fungsi masing-masing Tombol
- INV (INVERT)
Saat tombol INV ditekan, sinyal Input yang bersangkutan akan dibalikan. - Sakelar VOLT/DIV
Sakelar yang digunakan untuk memilih besarnya tegangan per sentimeter (Volt/Div) pada layar Osiloskop. Umumnya, Osiloskop memiliki dua saluran (dual channel) dengan dua Sakelar VOLT/DIV. Biasanya tersedia pilihan 0,01V/Div hingga 20V/Div. - POSITION
Posistion digunakan untuk mengatur posisi Vertikal (masing-masing Saluran/Channel memiliki pengatur POSITION). - Sakelar MODE
Sakelar MODE pada umumnya terdiri dari 4 pilihan yaitu CH1, CH2, DUAL dan ADD.
CH1 = Untuk tampilan bentuk gelombang Saluran 1 (Channel 1).
CH2 = Untuk tampilan bentuk gelombang Saluran 2 (Channel 2).
DUAL = Untuk menampilkan bentuk gelombang Saluran 1 (CH1) dan Saluran 2 (CH2) secara bersamaan.
ADD = Untuk menjumlahkan kedua masukan saluran/saluran secara aljabar. Hasil penjumlahannya akan menjadi satu gambar bentuk gelombang pada layar.
- x10 MAG
Untuk pembesaran frekuensi sampai 10 kali lipat. - POSITION
Untuk penyetelan tampilan kiri-kanan pada layar. - XY
Pada fungsi XY ini digunakan, Input Saluran 1 akan menjadi Axis X dan Input Saluran 2 akan menjadi Axis Y. - Sakelar TIME/DIV
Sakelar TIME/DIV digunakan untuk memilih skala besaran waktu dari suatu periode atau per satu kotak cm pada layar Osiloskop. - HOLD OFF
HOLD OFF untuk mendiamkan gambar pada layar osiloskop. - LEVEL
LEVEL atau TRIGGER LEVEL digunakan untuk mengatur gambar yang diperoleh menjadi diam atau tidak bergerak. - Tombol NORM dan AUTO
- Tombol LOCK
- Sakelar COUPLING
Menunjukan hubungan dengan sinyal searah (DC) atau bolak balik (AC). - Sakelar SOURCE
Penyesuai pemilihan sinyal. - TRIGGER ALT
- SLOPE
- EXT
Trigger yang dikendalikan dari rangkaian di luar Osiloskop. - Tombol CHOP dan ALT
CHOP adalah menggunakan potongan dari saluran 1 dan saluran 2.
ALT atau Alternate adalah menggunakan saluran 1 dan saluran 2 secara bergantian.
- GND
GND merupakan Konektor yang dihubungkan ke Ground (Tanah). - VARIABLE
Fungsi Variable pada bagian Horizontal adalah untuk mengatur kepekaan (sensitivitas) TIME/DIV. - Tombol CAL (TIME/DIV)
berfungsi untuk kalibrasi TIME/DIV - VERTICAL INPUT CH-2
Sebagai VERTICAL INPUT untuk Saluran 2 - VERTICAL INPUT CH-1
Sebagai VERTICAL INPUT untuk Saluran 1 - GND
Jika tombol GND diaktifkan, maka Terminal INPUT akan terbuka, Input yang bersumber dari penguatan Internal Osiloskop akan ditanahkan (Grounded). - AC – DC
untuk mengukur sinyal AC, sinyal input yang mengandung DC akan ditahan/diblokir oleh sebuah Kapasitor. Sedangkan pada pilihan posisi DC maka Input Terminal akan terhubung langsung dengan Penguat yang ada di dalam Osiloskop dan seluruh sinyal input akan ditampilkan pada layar Osiloskop. - VARIABLE
untuk mengatur kepekaan (sensitivitas) arah vertikal pada saluran atau Channel yang bersangkutan. Putaran Maksimum Variable adalah CAL yang berfungsi untuk melakukan kalibrasi Tegangan 1 Volt tepat pada 1cm di Layar Osiloskop. - CAL
digunakan untuk Kalibrasi tegangan peak to peak (VP-P) atau Tegangan puncak ke puncak. - FOCUS
untuk mengatur penampilan bentuk gelombang sehingga tidak kabur - INTENSITY
digunakan untuk mengatur kecerahan tampilan bentuk gelombang agar mudah dilihat. - ROTATION
untuk mengatur posisi tampilan garis pada layar agar tetap berada pada posisi horizontal. - Lampu Indikator
sebagai Indikasi Osiloskop dalam keadaan ON (lampu Hidup) atau OFF (Lampu Mati) - Tombol Power ON/OFF
untuk menghidupkan dan mematikan Osiloskop - Garis Tengah Horizontal dan Vertikal
- Garis Grid Vertical
- Garis Grid Horizontal
- Trace
garis yang digambar oleh Osiloskop yang mewakili sinyal - Layar Osiloskop