Cara menghubungkan lampu Led ke 220V AC– Biasanya, kita telah melihat bahwa LED digunakan pada keluaran rangkaian DC menggunakan daya baterai DC atau menggunakan transformator jika ingin bekerja pada rangkaian AC. Akan tetapi, LED (Light Emitting Diode) dapat dinyalakan langsung dari tegangan 220 volt AC tanpa transformator. Dengan kata yang lebih sederhana, itu berarti bahwa LED akan digerakkan oleh daya arus bolak-balik.
BACA JUGA : LED (light emitting diode)
Sebenarnya, tidak terlalu sulit untuk membuat rangkain ini. Tapi mengapa kita membutuhkan itu? Apa gunanya ini jika sudah tersedia suplai DC? Jawaban sederhananya adalah drive DC mengalami kerugian jarak jauh, karena membutuhkan regulator yang menghabiskan banyak daya. Di sisi lain, kinerja AC lebih baik dari jarak jauh. Maka dari itu pada artikel kali ini kita akan belajar cara menghubungkan lampu Led ke 220V AC.
Komponen lampu Led ke 220V
| No | Nama Komponen | Nilai | Jumlah |
| 1 | LED | 5mm or 10 mm | 1 |
| 3 | Resistor | 47K Ohm | 1 |
| 4 | Diode | 1N4007 | 1 |
| 5 | Plug | 2 pin male | 1 |
Skema diagram dan Rangkaian kerja lampu Led ke 220V
Pada gambar rangkaian diatas, kaki anoda dioda di hubungkan ke pin negatif LED. Hal ini memungkinkan agar arus mengalir dalam satu arah seperti katup satu arah. Jadi, selama siklus positif arus mengalir melalui dioda dan selama siklus negatif, tidak ada arus yang mengalir melaluinya.
Dengan kata lain, dioda hanya memungkinkan untuk memberikan siklus positif. Resistor yang disambungkan dalam rangkaian berfungsi untuk menahan arus, melindungi perangkat, dan menjatuhkan tegangan, sedangkan kapasitor yang terpasang antara dioda dan resistor digunakan untuk memberikan tegangan keluaran yang halus. Akibatnya, tegangan halus ini menggerakkan lampu Led.
Aplikasi Penggunaan
- Dapat digunakan dalam sistem penerangan rumah.
- Rangkaian indikator yang menggunakan daya AC.
- Dapat dihubungkan dengan bel pintu, dll
- Atau untuk sirkuit AC apa pun yang memerlukan indikasi.
